Sebentar
lagi kita akan memasuki bulan Sya’ban 1434 H. bulan yang
dimuliakan oleh Allah dan Rasul-Nya.
Rasulullah saw bersabda: “…Bulan Rajab adalah bulan Allah, Sya’ban adalah bulanku, dan Ramadhan adalah bulan umatku…”(Mafatihul Jinan, bab 2, Sya’ban)
Rasulullah saw bersabda: “…Bulan Rajab adalah bulan Allah, Sya’ban adalah bulanku, dan Ramadhan adalah bulan umatku…”(Mafatihul Jinan, bab 2, Sya’ban)
Rasulullah
saw bersabda:
“Sya’ban adalah bulanku dan Ramadhan adalah bulan Allah. Barangsiapa yang berpuasa satu hari, maka wajib baginya surga. Barangsiapa yang dua hari, maka ia akan menjadi sahabat para nabi dan shiddiqin pada hari kiamat. Barangsiapa yang berpuasa penuh satu bulan dan bersambung dengan bulan Ramadhan, maka dosa-dosa diampuni, dosa kecil maupun dosa besarnya walaupun ia berasal dari darah haram.” Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Ali bin Abi Thalib (sa). (Fadhail Al-Asyhur Ats-Tsalatsah: 55)
“Sya’ban adalah bulanku dan Ramadhan adalah bulan Allah. Barangsiapa yang berpuasa satu hari, maka wajib baginya surga. Barangsiapa yang dua hari, maka ia akan menjadi sahabat para nabi dan shiddiqin pada hari kiamat. Barangsiapa yang berpuasa penuh satu bulan dan bersambung dengan bulan Ramadhan, maka dosa-dosa diampuni, dosa kecil maupun dosa besarnya walaupun ia berasal dari darah haram.” Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Ali bin Abi Thalib (sa). (Fadhail Al-Asyhur Ats-Tsalatsah: 55)
Imam Ja’far
Ash-Shadiq (sa) berkata: Ketika bulan Sya’ban tiba Ali Zainal Abidin (sa)
mengumpulkan para sahabatnya kemudian berkata: “Wahai sahabat-sahabatku,
tahukah kalian bulan apakah ini? Bulan ini adalah bulan Sya’ban, Nabi saw
bersabda: ‘Bulan Sya’ban adalah bulanku, berpuasalah kamu di bulan ini karena
cinta kepada Nabimu dan mendekatkan diri kepada Tuhanmu’. Aku bersumpah, demi
Zat yang diriku dalam kekuasaan-Nya, sungguh aku mendengar ayahku Al-Husein
(sa) berkata: ‘Aku mendengar Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib (as) berkata:
‘Barangsiapa yang berpuasa di bulan Sya’ban karena cinta kepada Rasulullah saw
dan mendekatkan diri kepada Allah, Dia mendekatkannya pada kemuliaan-Nya pada
hari kiamat dan mewajibkan baginya surga’.” (Mafatihul Jinan, bab 2, Sya’ban)
Selengkapnya
tentang keutamaan bulan Sya’ban, keutamaan berpuasa di dalamnya, Amalan khusus
dan amalan umum, dan doa2 di bulan Sya’ban, keutamaan malam nishfu Sya’ban,
amalan amalan dan doa2nya, dan segala yang berkait dengan bulan Sya’ban akses di sisi
Wassalam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
AMPUN KESUPEN KRITIK DAN SARANNYA...